Foto produk merupakan bagian terpenting dalam sebuah pemasaran, oleh karena itu Teknik pemotretan yang sesuai dengan kebutuhan serta menampilkan kelebihan dari sebuah produk yang kita jual merupakan sesuatu yang vital dalam berkomunikasi dengan konsumen.
Pada kesempatan kali ini saya akan memaparkan Teknik dasar pemotretan terkhusus untuk produk UMKM.
sebelum kita masuk dalam teknik dasar pemotretan untuk membuat foto produk kita perlu mengetahui bahwa foto produk merupakan salah satu bagian dari konten marketing, oleh karena itu kita harus mengetahui tentang pengertian dari konten marketing tersebut.
Menurut Forbes, content marketing adalah sebuah teknik marketing yang menyangkut, membuat dan menyebarkan konten yang bermanfaat, relevan, dan konsisten. Menurut hasil penelitian yang dilakukan oleh Content Marketing Institute mengatakan, “enam puluh satu persen konsumen mengaku memutuskan membeli sebuah produk setelah membaca rekomendasi produk tersebut di sebuah blog.” Hal ini ditekankan bahwa konsumen akan lebih terpengaruh oleh konten soft selling.
Langkah utama dalam penyusunan konten marketing adalah sebagai berikut:
- Kelebihan brand, produk, atau organisasi kamu: Mencari apa yang unik dan membedakan kamu dari hal yang sudah ada.
- Pertajam fokus: Jika kamu masih memiliki tema content marketing yang terlalu luas, persempit hingga kamu memiliki fokus yang tajam.
- Membuat konten: Buat daftar konten yang ingin kamu buat, bisa seperti artikel blog, postingan Instagram, youtube atau podcast. Upload dan posting sesuai dengan tempat yang dipilih.
- Sebarkan konten yang sudah dibuat: Sebarkan konten agar banyak orang yang bisa menemukan konten kita. Bisa bekerja sama dengan influencer untuk menyebarkan konten ke audiens yang lebih luas.
- Buat konten menjadi lebih baik lagi: Perhatikan dan catat performanya. Bisa menggunakan tools analytic yang ditawarkan oleh masing-masing channel media. Pelajari apa yang bisa membuat performa itu tinggi dan aplikasikan keberhasilan konten tersebut ke konten lainnya.
Setelah kita memahami tentang konten marketing, selanjutnya kita akan memaparkan tentang teknik dasar pemotretan untuk membuat foto produk.
Di dalam teknik pemotretan jenis-jenis foto produk barang/jasa di bagi menjadi 2 yaitu:
1. Foto Produk menurut sisi kegunaan
- Foto katalog (non model & model)
- Foto lifestile
2. Foto produk menurut sisi pengambilan gambar
- Foto Individu
- Foto Grup
- Foto Detail
- Foto Komponen
- Foto Teaser
Teori dasar dalam teknik pemotretan yang terdiri dari komposisi, sudut dan tema
ada beberapa teknik pemotretan yang harus di pelajari supaya terlihat elegan dan menarik konsumen, berikut beberapa teori dasar tentang tenik pemotretan.
1. Komposisi
- Komposisi Foto Rule of Third
Dalam Teknik Pemotretan, rule of thirds atau aturan sepertiga adalah petunjuk bagaimana caranya memposisikan objek di sepertiga bagian dalam foto agar lebih enak dilihat. Teknik ini juga termasuk dalam mengkomposisikan objek kedalam satu bingkai, dengan posisi yang tepat mengikuti acuan aturan sepertiga itu
- Komposisi Golden Ratio (Fibonacci)
- Komposisi Simetris
- Komposisi Repetisi
- Komposisi Perspektif
- Komposisi Foto Frame in Frame
- Leading Lines
- Element Balancing
- Negative Space
2. Sudut (Angle)
Sudut atau angle sangat menentukan dalam perspektif dari produkmu berikut adalah teknik yang dapat kita gunakan untuk menentukan sudut yang tepat.
Tips dalam menetukan sudut yang tepat:
- Cari “unsur menarik” dari produk kita, Untuk produk yang tinggi/ber layer tanpa banyak detail dari atas, gunakan angle 0 – 30 derajat
- Untuk produk yang flat dengan banyak detail dari atas, gunakan angle 45 – 90 derajat
- Untuk produk dengan beragam bentuk dan warna, gunakan angle 45 – 90 derajat
- Untuk foto katalog gunakan background dengan warna yang kontras
3. Lighting
- Manfaatkan cahaya alami
- Gunakan studio lighting kit
- Lifehack lighting: Membuat Studio mini dengan menggunakan lampu belajar, flash handphone, senter (tambahkan softbox buatan dengan kain putih polos, kaos putih atau HVS)
Teknik Dasar Pemotretan untuk Produk UMKM pada intinya adalah teknik menyakinkan produk yang kita jual kepada konsumen, semoga bermanfaat pemaparan pada kesempatan kali ini, untuk melihat referensi harga lighting kit bisa klik link ini, terimakasih sampai bertemu di artikel berikutnya.